April 11, 2011

PERATURAN FUTSAL part II


 
Futsal memiliki peraturan tersendiri dibandingkan sepakbola, semua peraturan permainan futsal sudah disepakati dan diatur tersendiri oleh FIFA. Tetapi, dengan menghormati kesepakatan dari asosiasi-asosiasi terkait dan yang telah mempersiapkan prinsip-prinsip dari peraturan-peraturan ini, peraturan permainan futsal dapat diubah penerapannya untuk disesuaikan dengan perintah-perintah pemula khususnya yang berusia di bawah 16 tahun, wanita atau untuk pemain yang sudah cukup berumur (melebihi 35 tahun) dan pemain yang memiliki kekurangan-kekurangan tertentu.
Hal-hal yang diperbolehkan untuk diadakan perubahan adalah :
- Ukuran lapangan
- Ukuran, berat, dan bahan bola
- Lebar dan tinggi mistar gawang
- Durasi babak/periode permainan
- Penggantian/Pemain cadangan
Berkenaan dengan jenis kelamin, peraturan-peraturan tetang wasit, pemain dan para petugas lainnya adalah berlaku sama baik bagi jenis kelamin pria maupun wanita.
1. PERATURAN 1 – LAPANGAN
Lapangan harus persegi panjang. Panjang garis batas kanan dan kiri lapangan (touch line) harus lebih panjang dari garis gawang.
 Ukuran :
 Panjang : Minimum 25 m
      Maksimum 42 m
 Lebar : Minimum 15 m
   Maksimum 25 m
 Standar Internasional
 Panjang : Minimum 38 m
      Maksimum 42 m
 Lebar : Minimum 18 m
   Maksimum 25 m
Tanda/Batas Lapangan
- Lapangan ditandai dengan garis-garis yang melekat pada lapangan dan garis-garis tersebut berfungsi sebagai pembatas. Dua garis terluar yang lebih panjang disebut sebagai garis pembatas lapangan. Dua garis pendek disebut garis gawang.
- Semua garis memiliki lebar 8 cm
- Lapangan dibagi dua yang dibelah oleh garis tengah lapangan. Tanda/Titik tengah ditandai dengan sebuah titik di tengah-tengah garis  tengah lapangan. Titik tengah dikelilingi oleh sebuah lingkaran dengan radius 3 meter.
Lapangan dan perangkatnya adalah seperti diperlihatkan dalam gambar dibawah ini :
 
Daerah Pinalti
Daerah Pinalti ditentukan pada setiap sisi akhir dari lapangan sebagai berikut :
Seperempat lingkaran dengan radius 6 meter berada ditengah-tengah pada garis gawang. Seperempat lingkaran digambarkan dari garis gawang sampai bertemu dengan garis bayangan yang berada ditengah pada sudut kanan pada garis gawang dari sisi  luar posisi tiang gawang. Bagian atas dari masing-masing seperempat lingkaran dihubungkan oleh garis sepanjang 3.16 meter yang membentang sejajar dengan garis gawang.
Garis kurva yang terbentuk merupakan garis terluar dari daerah penalti yang disebut sebagai Garis Wilayah Penalti.
Titik Penalti
Titik Penalti berjarak 6 meter dari titik tengah antara posisi tiang gawang vertikal dan berjarak sama diantara kedua tiang terebut
Titik Penalti Kedua
Titik Penalti Kedua berjarak 10 meter dari titik tengah antara posisi tiang gawang vertikal dan berjarak sama diantara kedua tiang tersebut.
Bujur Sudut (Titik Tendangan Pojok)
Seperempat lingkaran dengan radius 25 cm di setiap sudut lapangan

Zona Pengganti Pemain
Zona Pengganti Pemain ditempatkan persis di depan bangku tim dimana cadangan dari tim official berada. Zona ini adalah tempat dimana pemain masuk dan keluar lapangan apabila terdapat pergantian pemain.
Zona Penggantian Pemain memiliki panjang 5 meter. Zona ini ditandai pada setiap sisinya dengan sebuah garis yang memotong garis pembatas lapangan. Lebar garis 8 cm dan panjang 80 cm, dimana 40 cm berada di dalam lapangan dan 40 cm diluar lapangan.
Jarak antara masing-masing zona penggantian pemain dengan titik perpotongan garis tengah lapangan dengan garis pembatas lapangan adalah 5 meter. Ruang yang bebas ini, secara langsung berada di depan meja penjaga waktu, harus tetap terjaga kebebasan pandangannya.
Gawang
Gawang harus ditempatkan pada tengah-tengah dari garis gawang. Gawang terdiri dari dua  buah tiang sejajar vertikal dengan jarak yang sama dari setiap sudut dan pada sisi atasnya dihubungkan dengan batang horisontal
Jarak kedua tiang vertikal adalah 3 meter dan jarak dari sisi bawah batangan atas ke dasar permukaan lapangan adalah 2 meter
Tiang vertikal maupun tiang horisontal memiliki lebar dan kedalaman 8 cm. Net (jaring), terbuat dari tali rami, goni, atau nilon. Dikaitkan pada kedua tiang vertikal dan tiang horisontal pada sisi belakang gawang. Bagian yang bawah didukung oleh batangan melengkung ataupun bentuk lainnya untuk memberi ketahanan yang cukup.
Kedalaman gawang adalah jarak dari ujung bagian dalamdari posisi gawang langsung ke arah sisi luar lapangan, minimal 80 cm pada bagian atas dan 100 cm pada bagian bawah (permukaan lapangan)
Keamanan
Gawang dapat dipindah-pindahkan tetapi harus dapat tetap kokoh berdiam aman di permukaan lapangan selama pertandingan berlangsung.

Permukaan Lapangan
Permukaan lapangan haruslah mulus dan rata serta tidak kasar atau kesat.Penggunaan bahan dari kayu atau bahan buatan lainnya lebih dianjurkan. Beton ataupun Bata harus dihindarkan unutk menghindari kemungkinan cedera.
Keputusan dan Penegasan
Jika ukuran garis gawangadalah 15 meter dan 16 meter, radius ukuran seperempatnya lingkaran hanya sebesar 4 meter. Dalam hal ini, titik penalti tidak lagi ditempatkan pada garis wilayah penalti, tetapi berada tetap pada jarak 6 meter dari titik tengah antara posisi Tiang gawang.
Penggunaan (lempengan) tanah rumput, ataupun tanah rumput buatan atau tanah lembut diperbolehkan untuk pertandingan yang dimainkan di dalam kompetisi domestik, tetapi tidak diperbolehkan untuk pertandingan internasional.
Tanda garis putih 5 meter dari busur pojok lapangan dibuat agar diperhatikan oleh pemain pada saat dilakukannya sepak pojok. Lebar tanda ini adalah 8cm

Tempat duduk para pemain cadangan dan official adalah di belakang garis pembatas lapangan tepat disamping zona bebas yang berada di depan meja penjaga waktu

No comments:

Post a Comment

Entri Populer